Dengan membaca bacaan dzikir petang seluruh umat muslim jadi lebih mendekatkan diri pada Allah SWT. Namun sejatinya membaca dzikir dapat dilakukan di waktu pagi maupun petang. Dzikir pagi dilakukan setelah terbitnya fajar hingga matahari bergeser ke barat (waktu zawal), Sementara dzikir petang dilakukan pada waktu zawal hingga pertengahan malam.
SYARAH DZIKIR . PAGI dan PETANG. Publication : 1437 H_2015 M SYARAH DZIKIR PAGI DAN SORE. Disalin dari Syarah Do'a dan Dzikir Hishnul Muslim oleh Madji bin Abdul Wahhab Ahmad, dengan koreksian Syaikh Dr. Sa'id bin Ali bin Wahf al-Qahthani, hal 243-285.
Fiqih Dzikir Pagi. #1 Dalam hadisnya, dikisahkan bahwa Ubay Bin Ka’ab radhiyallaahu ‘anhu pernah kedatangan makhluk dengan rupa anak kecil yang tangannya berbentuk tangan anjing dan bulunya pun demkian. Makhluk itu mengakui dirinya jin yang hendak mengambil kurma sedekah milik Ubay.
Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya aku di waktu pagi ini mempersaksikan Engkau, malaikat yang memikul 'Arys-Mu, malaikat-malaikat dan seluruh makhluk-Mu, bahwa sesungguhnya Engkau adalah Allah, tiada ilah yang berhak disembah kecuali Engkau semata, tiada sekutu bagi-Mu dan sesungguhnya Muhammad adalah hamba dan utusan-Mu." Zikir dibaca 1 kali
Dari Abu Ayyub Al-Anshori, Nabi -shollallohu alaihi wasallam- bersabda: “Barangsiapa ketika pagi membaca dzikir ini 10 kali, maka Alloh mencatat 100 kebaikan baginya, menghapus 100 keburukan darinya, menaikkannya 100 derajat, (pahala) dzikir ini sebanding dengan memerdekakan 10 budak, dzikir ini bisa menjadi pelindung baginya dari pagi hingga
Siapa yang membacanya ketika petang, maka ia akan dilindungi (oleh Allah) dari gangguan hingga pagi. HR. Al- Hakim (I/562), dishahihkan oleh syaikh al-Albani dalam Shahiih at-Targhiib wat-Tarhiib (I/273) dan menisbatkannya pada an-Nasa`i dan ath-Thabrani, serta berkata: sanad dan jalur ath-Thabrani, statusnya jayyid. ﴿ ٌ ُ أَحَد ه
Ada banyak dzikir yang dianjurkan Rasulullah, salah satunya adalah dzikir la ilaha illallah al malikul haqqul mubin. Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Abu Nu'aim melalui Sayyidina Ali bin Abi Thalib, Rasulullah menyuruh sahabatnya untuk membaca dzikir la ilaha illallah al malikul haqqul mubin sebanyak 100 kali.
الْقُلُوْبُ ۗ. Artinya: " (yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram." (QS
9zOorb. aurm9f99pa.pages.dev/47aurm9f99pa.pages.dev/437aurm9f99pa.pages.dev/27aurm9f99pa.pages.dev/230aurm9f99pa.pages.dev/83aurm9f99pa.pages.dev/369aurm9f99pa.pages.dev/181aurm9f99pa.pages.dev/136
hadits dzikir pagi petang